Makassar punya Pantai Losari, Bau Bau punya Pantai Kamali. Ya, Pantai Kamali memang merupakan pantai kebanggaan Kota Bau Bau. Pantai ini berada di tengah kota Bau Bau, Propinsi Sulawesi Tenggara. Karena letaknya yang mudah dijangkau, tempat ini selalu ramai pengunjung baik pada hari biasa maupun hari libur.
Wilayah di Pantai Kamali ini terbagi menjadi 3 bagian :
- Bagian timur : merupakan area yang di sampingnya banyak penjual aksesoris lesehan, mainan anak seperti mandi bola, memancing ikan magnet dll. Pedagang-pedagang ini hanya berjualan pada malam hari karenan pada siang hari mereka dilarang untuk berjualan di area ini.
- Bagian tengah : terdapat patung kepala naga yang menjadi maskot Kota Bau Bau. Pada malam hari mata patung kepala naga tersebut akan kelihatan berwarna merah menyala. Patung yang dibangun pada tahun 2007 ini merupakan simbol yang melambangkan kekuatan, kegigihan dan kejayaan Kerajaan Buton yang pernah berkuasa dan memiliki kecerdasan seperti naga. Di depan patung kepala naga ini, persisnya di pinggir pantai terdapat banyak pedagang makanan terutama makanan khas yaitu gorengan dan saraba. Saraba merupakan minuman khas Sulawesi yang terbuat dari air jahe mirip dengan wedang bajigur atau bandrek di Jawa. Cukup dengan Rp. 5.000 kamu dapat menikmati secangkir saraba.
- Bagian barat : awalnya tempat ini digunakan untuk parkir kendaraan dan ruang pameran kerajinan namun sekarang didominasi oleh pedagang kaki lima.
Suasana Pantai Kamali terasa hidup dan meriah pada malam hari. Di tempat ini juga sering dijadikan tempat untuk menggelar event-event penting. Fasilitas hotspot dan arena bermain anak pun tersedia di obyek wisata ini.
0 komentar:
Posting Komentar